Nyeri radang sendi (gout) atau asam urat disebabkan oleh kristal asam urat yang terbentuk di dalam sendi. Serangan asam urat bisa sangat menyakitkan. Untuk mencegahnya, ketahuilah bahwa risiko terserang asam urat akan meningkat ketika Anda mengasup makanan atau minuman yang tinggi purin. Purin ditemukan dalam makanan tinggi protein, dan mereka juga ditemukan di beberapa jenis minuman.
Berikut ini 6 jenis minuman yang mengandung tinggi kadar purin di dalamnya:
Bir
Bir mengandung sejumlah besar purin dan memiliki hubungan yang kuat dengan serangan peradangan sendi. Sebuah studi memperkirakan bahwa pasien yang mengonsumsi segelas bir (355 ml) setiap hari berisiko 1,5 kali lebih mungkin memiliki asam urat dibandingkan dengan mereka yang tidak mengonsumsi alkohol. Bir sangat buruk bagi Anda yang memiliki faktor riwayat keluarga menderita asam urat atau bagi Anda yang pernah mengalami asam urat karena bir tinggi alkohol dan ragi, yang keduanya dapat memicu nyeri sendi.
Minuman Beralkohol
Tidak hanya bir, minuman lain yang mengandung alkohol dapat memicu gejala gout pada orang yang rentan terhadap penyakit ini. Alkohol menyebabkan ginjal mengeluarkan alkohol dan bukan membuang kadar asam urat. Sehingga menyebabkan jumlah asam urat dalam darah meningkat dan dapat memicu serangan gout di sekitar satu atau dua hari bagi pemilik tinggi risiko.
Minuman Bersoda
Aneka minuman yang banyak beredar di pasaran merupakan minuman yang sangat tinggi kandungan gulanya. Beberapa studi telah menemukan risiko gout meningkat dari minuman bergula baik pada pria maupun wanita. Suatu penelitian besar menemukan bahwa hanya dengan meminum satu kaleng soft drink per hari dapat meningkatkan risiko dua kali lipat mengalami gout dibandingkan dengan yang hanya meminum satu kaleng per bulan.
Jus Jeruk
Banyak jus bergula bisa meningkatkan risiko seseorang mengalami asam urat, tetapi juga jus dengan pemanis alami seperti jus jeruk juga dapat menjadi pemicu risiko asam urat. Dalam 10 tahun terakhir, telah ada beberapa bukti dari beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa fruktosa tinggi dalam jus buah dapat dikaitkan dengan risiko lebih tinggi akan seseorang untuk menderita asam urat. Fruktosa adalah gula yang ditambahkan ke minuman ringan, tetapi terjadi secara alami dalam jus jeruk, sehingga terlalu banyak minum jus jeruk bisa berisiko seperti minum minuman ringan bergula.
Kafein
Studi menunjukkan bahwa kafein dapat melindungi Anda dari asam urat karena kafein mirip dalam struktur kimia untuk obat asam urat yang umum. Tetapi penelitian lain menunjukkan bahwa peningkatan asupan kafein benar-benar dapat memicu terjadinya gout. Sebuah studi menemukan bahwa asupan kafein dapat secara tiba-tiba meningkatkan risiko gejala asam urat hingga 80 persen. Jadi jika Anda peminum kopi atau teh, kafein mungkin dapat membantu melindungi Anda dari asam urat tapi ingat bila jumlah kafein dalam tubuh sudah terlampau banyak, Anda bisa tiba-tiba mengalami serangan asam urat.
Minuman Energi
Kopi bukan satu-satunya minuman yang harus diwaspadai. Mengonsumsi beberapa minuman energi memiliki risiko yang sama dengan peminum kafein dalam jumlah banyak. Minuman energi juga mengandung tinggi gula, sehingga Anda bisa dua kali lipat berisiko mengalami asam urat. Memang belum ada studi yang mengevaluasi dampak dari minuman energi pada asam urat. Namun, karena mayoritas minuman energi diberi pemanis buatan berbahan fruktosa, maka dapat disimpulkan bahwa minuman energi juga cenderung meningkatkan serangan asam urat. Selain itu sekarang banyak juga minuman berenergi yang mengandung kafein tinggi, hal ini tentu meningkatkan risiko mengalami penyakit asam urat.
Sumber: everydayhealth.com, mayoclinic, webmd